FORREST GUMP - the world will never be the same once you’ve seen it through the eyes of forrest gump (1994)

Director : Robert Zemeckis
Writer : Winston Groom (novel), Eric Roth(screenplay)
Genre : Comedy, Drama, Romance, War
Awards : Memenangkan 6 Oscar
Cast : Tom Hanks (Forrest Gump), Robin Wright Penn (Jenny Curan), Gary Sinise (Lt Dan Taylor)

“Hello, my name is Forrest, Forrest Gump”. Kalimat pertama perkenalannya dengan seseorang ketika sedang duduk di sebuah bangku untuk menunggu bus. Dari sini ia memulai kisah hidupnya bercerita kepada setiap orang yang duduk di sampingnya.

Ia menceritakan tentang kisah masa kecilnya, ia sangat menyayangi ibunya, bertemu dengan seorang gadis di masa sekolah kanak-kanaknya yang bernama Jenny. Forrest Gump adalah seorang anak yang mempunyai keterbelakangan mental dan dia dibenci oleh teman-teman pada masa kecilnya. Tetapi Jenny tidak mengucilkannya, malah mereka menjadi teman akrab, teman masa kecil dan Forrest menganggap Jenny sebagai teman satu-satunya. Kehidupan Forrest berlanjut hingga kebangku kuliah dan dia tetap berteman dengan Jenny. Dia pun sukses di bangku kuliah, terutama di bidang olahraga softball. Setelah lulus dia memulai petualangannya dari menjadi seorang tentara yang ikut berperang di Vietnam, menjadi pemain ping pong yang sukses, sampai sukses sebagai salah seorang pengusaha udang terkaya di Amerika bersama Letnan Dan mantan pemimpinnya dulu di angkatan bersenjata. Setelah menjadi orang sukses, Forrest tetap tinggal di rumahnya yang lama bersama ibunya. Suatu ketika ibunya meninggal, namun Forrest tidak bersedih hingga berlarut-larut. Forrest Gump kini bekerja sebagai tukang potong rumput karena ia senang melakukannya, sementara Letnan Dan yang menjalankan bisnis udang mereka. Forrest seringkali tetap memikirkan Jenny, teman semasa kecilnya dan pada suatu hari Jenny datang ke rumahnya, dan ia tinggal bersama Forrest. Jenny yang dahulunya adalah seorang wanita PSK, tetap diterima oleh Forrest dan Forrest merasa bahagia dengan adanya Jenny tinggal bersamanya. Walaupun keadaan kembali seperti masa kecilnya dahulu, Jenny tetap merasa bahwa dia tidak pantas untuk Forrest, maka ia pergi dari rumah itu, tanpa memberi tahu Forrest. Forrest yang bingung karena kehilangan Jenny, ia memutuskan untuk pergi berlari tanpa henti. Karena jauhnya ia berlari, media sampai memasukkannya ke dalam berita, dan banyak orang kagum dan mengikutinya berlari. Setelah sekian lama berlari, ia memutuskan untuk berhenti berlari, dan kembali ke rumah. Suatu ketika Jenny mengiriminya surat, dan mengundangnya untuk datang. Forrest kemudian datang dan menemuinya. Forrest terkejut bahwa ternyata Jenny sudah mempunyai seorang anak laki-laki, dan yang lebih membuatnya terkejut bahwa anak itu adalah anak kandungnya yang juga bernama Forrest, hasil dari hubungan mereka ketika Jenny tinggal di rumah Forrest. Akhirnya mereka berdua menikah dan tinggal di rumah Forrest. Tidak lama setelah itu Jenny meninggal karena AIDS, penyakit yang saat itu masih misterius, Forrest sedih karena kehilangan istri yang sangat ia cintai. Forrest tinggal dan merawat Forrest kecil.