AUGUST RUSH - an incredible journey moving at the speed of sound (2007)

Director : Kirsten Sheridan
Writer : Nick Castle and James V. Hart
Genre : Drama, Music, Romance
Awards : Nominated for Oscar. Another 3 wins & 9 nominations
Cast : Freddie Highmore (Evan Taylor - 'August Rush'), Keri Russell (Lyla Novacek), Jonathan Rhys Meyers (Louis Connelly)

Seorang anak laki-laki bernama Evan Taylor tumbuh orang buangan di rumah untuk anak laki-laki, sambil percaya bahwa orangtuanya masih hidup. Dia dapat mendengar musik dalam segala hal: cahaya, angin, udara.

Ia percaya bahwa ia dapat mendengar musik dari orangtuanya. Ia berpikir bahwa mereka selalu ingin dia dan akan datang menjemputnya suatu hari nanti. Melalui serangkaian kilas balik, orang tuanya harus diungkapkan Novacek bernama Lyla, pemain cello konser terkenal, dan Louis Connelly, seorang gitaris Irlandia dan penyanyi dari sebuah band rock. Orangtuanya bertemu di pesta yang sama dan menghabiskan malam romantis bersama-sama. Karena ayah ketat Lyla, Lyla tak sanggup untuk bertemu Louis di mana dia setuju dan mereka berpisah, tampaknya tidak pernah bertemu lagi. Dari satu malam bersama-sama Lyla menjadi hamil dengan anak mereka. Ayahnya tidak setuju dengan hal ini, ia ingin Lyla untuk memiliki karir yang sukses tanpa halangan dari seorang anak. Setelah bertengkar dengan ayahnya, Lyla berlari keluar dari restoran dan ditabrak oleh sebuah mobil. Sementara di rumah sakit, ia melahirkan seorang putra. Hal terakhir yang ia menyadari adalah perawat mengatakan bahwa detak jantung bayi turun. Dia bangun. Ayahnya mengatakan kepadanya bahwa anaknya meninggal. La tidak tahu, ayahnya dipalsukan tanda tangannya di adopsi. Bayinya baik-baik saja. Baik Louis dan Lyla menyerah karier musik mereka setelah kehilangan satu sama lain, dan tidak menyadari keberadaan anak mereka.
Evan memiliki iman yang sangat kuat bahwa jika ia bisa belajar memainkan musik yang dia akan memiliki kesempatan untuk dapat ditemukan oleh orang tuanya. Dia percaya bahwa mereka akan mendengarnya. Jadi, ia melarikan diri ke New York City. Ia bertemu Arthur, seorang anak yang sedang bermain gitar di sudut jalan untuk uang. Arthur dan ia berikut diambil dalam oleh Maxwell Wallace, alias "Wizard", yang rumah berbagai anak yatim dan pelarian, mempekerjakan mereka untuk bermain musik di jalanan dan mengambil potongan besar tips mereka. Evan segera membuktikan untuk menjadi anak musik ajaib. Wizard enlists dia dan memberinya nama "August Rush", meyakinkan dirinya dia akan dikirim kembali ke panti asuhan jika nama aslinya adalah yang pernah ditemukan.
Lyla menemukan bahwa anaknya masih hidup ketika ayahnya, mengetahui bahwa dia sedang sekarat, mengakui apa yang sebenarnya terjadi. Lyla segera menetapkan ke New York untuk mencari sekarang 12 tahun, anak. Sementara itu, ia mulai memainkan cello lagi, karena telah dipanggil kembali ke New York Philharmonic. Pada waktu yang hampir bersamaan, Louis mendamaikan dengan bandmates.
Setelah penggerebekan oleh polisi, Evan mencari perlindungan di gereja, di mana ia kembali mempesona dengan bakat musik alami dan terdaftar di Juilliard School sebagai "August Rush." Dia membuktikan untuk menjadi murid yang sempurna, lebih baik daripada mahasiswa di sana, dan sebuah pekerjaan yang dipilih untuk tampil dengan New York Philharmonic di Central Park.
Sementara itu, Lyla telah menemukan nama anaknya dan telah memutuskan untuk tinggal di New York ketika mencari dia. Sementara di sana, dia memutuskan untuk melanjutkan karir cello-nya. Dia kemudian dipilih untuk bermain dalam konser yang sama, yang menampilkan potongan Evan (dengan nama "August Rush"). Louis, yang secara keliru mengatakan bahwa Lyla telah ditinggalkan di bulan madu, juga kembali ke New York untuk melanjutkan bermain dengan mantan band. Ia memiliki kesempatan bertemu dengan Evan di Washington Square Park dan mereka bermain musik bersama, meskipun tidak tahu siapa yang lain.
Malam konser, Evan akhirnya memilih untuk lari dari Wizard yang mendukung tampil di konser. Sementara itu, Louis ras ke taman ketika ia melihat nama samaran Evan bersama dengan nama Lyla pada penagihan tanda konser. Evan melakukan potongan-Nya, dan pada akhirnya, ketika ia berbalik untuk melihat Lyla dan Louis berdiri bergandengan tangan, akhirnya ia berkumpul kembali dengan ibu dan ayahnya.